Poto proyek jalan baru tiga bulan di bangun sudah hancur BOR 3 di desa lubuk Madarasah kecamatan Tengah Ilir .Tebo
Jaberpost.com Tebo - Pembuatan dan Pengerasan jalan di sepanjang 3150 km di bangun bersumber dari dana APBD kabupaten Tebo Tahun Anggaran 2021 ter nyata sekarang nyaris terputus salah satu warga yang bernama Siahan di daerah Bor tiga saat di temui awak Media beliau mengata kan di ke diaman nya baru san tiga bulan di bangun jalan sudah hancur minggu 25 12 - 2021.
Poto proyek jalan simpang bukit Rinting barusan tiga bulan di bangun sudah hancur
Jalan yang di bangun pengerasan sepanjang 1200 km dan di tambah pembukaan jalan sepanjang 2000 km ter nyata sekarang nyaris ter putus sebab pengerasan nya hanya alakadar di buat oleh sang kontraktor krokos atau pengerasan kurang tebal tidak sesuai RAB supaya bisa meraup ke untungan sampai - sampai jalan tersebut nyari tidak bisa di lewati. Kata nya siahan.
Baru tiga bulan di bangun jalan yang tidak punya papan imformasi ini saat pengerjaan nya sudah hancur sebelum musim penghujan jalan tersebut udah banyak menjadi lobang kolam bukan lagi mobil motor saja tak bisa lewat apa lagi di tambah musim penghujan hancur nya warga mau berjalan kaki sangat susah di lewati . Ungkap siahan .
Warga bilang dan banyak tau yang punya proyek adalah Bapak Anggota DPR D kabupaten Tebo dari Fraksi Partai Demokrat (H. CITRA ) yang pengusaha rumah makan di depan SPBU kemantan Sungai bengkal kecamatan Tebo ilir yang dapil sini juga tet masuk memberi tau ke pada orang di pemungkiman di sini adalah salah se orang pengurus proyek ini kemaren dan juga karna dia sering kesini tinjau proyek jalan orang lain juga bilang memang beliau maka kami tetap bilang proyek dia , maka kami sebagai warga sini minta pertanngung jawaban nya supaya jalan secepat nya di perbaiki. Ungkap ibu sri.
Warga asa merah dan bor tiga sampai daerah bukit rinting mengeluh mau bawa hasil tani saja sangat susah mau di bawa ke pasar karna kendala jalan semen tara jalan ini satu -satu nya urat nadi ekonomi masyarakat di tambah jembatan juga belum juga selesai , , di tanya dengan kontraktor nya tidak dapat jawaban , jalan yang di bangun dengan sumber dana APBD kabupaten Tebo yang jumlah nya meliaran rupiah ini seperti perbuatan sia - sia karna kurang nya pertanggung jawaban nya , kami sebavai warga yang bawahan ini meminta aparat penegak hukum atau pejabat yang berwenang secepat nya kontraktor atau yang ter kait di proyek cepat di usut secara hukum yang ber laku di Negara ter cinta karna sangat merugi kan rakyat dan Negara . Kata nya siahan. Tutup JBP